Cara Budidaya Bibit Tanaman Terbaik, Kualitas Pembibitannya Pasti Unggul

Pembibitan tanaman adalah salah satu cabang bisnis terbaik dan untuk itu, sekarang pun ada banyak orang yang mencari cara budidaya bibit tanaman. Jika dilihat dari kemudahan dan keuntungan yang bisa didapat, memang merupakan hal wajar jika banyak orang mleminaticabang bisnis yang satu ini. Tapi masalahnya, orang orang yang hendak menekuni bisnis ini sering kali melakukan 1 kesalahan.

Cara Budidaya Bibit Tanaman

Kesalahan itu sendiri terletak pada kurang nya ilmu pengetahuan mengenai cara budidaya bibit tanaman. Daripada melakukan kesalahan yang sama dengan langsung memulai tanpa memiliki ilmu pengetahuan cukup, akan lebih baik jika mengulas terlebih dulu mengenai tahapan lengkapnya. Untuk itu, berikut tahapan lengkap yang perlu diperhatikan.

Pilih Indukan Unggul
Untuk sekarang, ada 3 macam jenis tanaman yang paling sering dilakukan pembibitan. Ketiga jenis tanaman itu antara lain buah, sayuran, dan tanaman hias. Sebenarnya, tanaman jenis mana pun yang dipilih adalah keputusan yang tepat. Itu karena, ketiga jenis tanaman tersebut memiliki prospek bisnis yang cukup menjanjikan.

Daripada terlalu memikirkan tentang jenis tanaman yang akan dipilih untuk proses pembibitan, akan lebih baik jika langsung memilihnya lalu berpikir keras saat memilih indukan unggul. Ingat, indukan yang unggul akan menghasilkan bibit yang unggul pula. Jika kebingungan dalam memilih indukan unggul masih dirasakan, berikut beberapa poin yang harus diperhatikan :

1. Indukan tidak terkena hama atau penyakit.
2. Daun nya berwarna hijau cerah dan nampak mengkilap.
3. Batangnya kuat, cabang nya tidak memiliki kecacatan, dan daunnya mulus.
4. Usia indukan tidak terlalu tua atau pun terlalu muda.
5. Untuk tanaman buah dan sayuran, pastikan indukan sudah terbukti produktif di masa panen.

Lakukan Pembibitan Tanaman
Setelah indukan unggul telah didapat, cara budidaya bibit tanaman selanjutnya adalah dengan melakukan pembibitan tanaman. Ingat, pastikan media tanam yang dipilih adalah media terbaik. Sebagai contoh, gunakanlah tanah yang gembur jika media tanam nya adalah tanah.

Baca Juga : 20 Peluang Bisnis Modal Kecil dengan Prospek Terjamin (Modal di Bawah 1 Juta Rupiah)

Selain itu, ada 5 jenis teknik pembibitan yang bisa dipilih. Kelima jenis pembibitan itu sendiri antara lain Biji, Grafting, Stek Batang, Kultur Jaringan, dan Umbi. Untuk lebih jelasnya, berikut penjabaran dari kelima cara tersebut :

1. Biji
Cara budidaya bibit tanaman yang pertama adalah dengan menggunakan biji. Tentu, cara pembibitan ini bisa dibilang sebagai yang paling klasik. Untuk melakukannya, buat garis atau batasi media tanam sebagai jarak antara 1 biji dengan biji lainnya. Setelah itu, cukup tunggu hingga biji tersebut tumbuh dan memunculkan tunas.

2. Grafting
Berlainan dengan yang pertama, cara budidaya bibit tanaman kedua ini terbilang sulit. Itu karena, grafting adalah teknik menggabungkan 2 jenis tanaman menjadi 1 bagian. Biasanya, tanaman tanaman hias seperti bonsai lah yang menggunakan teknik ini saat dalam masa pembibitan.

3. Stek Batang
Teknik pembibitan stek batang sama mudahnya dengan teknik pembibitan menggunakan biji. Jika dibandingkan dengan teknik grafting, teknik ini jelas memiliki banyak kelebihan. Kelebihan nya sendiri terletak pada biaya yang lebih murah, risiko kegagalan yang lebih rendah, dan kecepatan dalam pembuatan.

4. Kultur Jaringan
Bisa dibilang, teknik kultur jaringan ini tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang. Itu karena, teknik kultur jaringan sendiri hanya bisa dilakukan dengan menggunakan teknologi tinggi para ahli tanaman. Untuk tujuannya sendiri, teknik kultur jaringan biasanya digunakan dalam proses pembibitan tanaman langka seperti anggrek.

5. Umbi
Untuk teknik umbi ini, peran dari indukan memang menjadi faktor yang paling utama. Jika indukannya unggul, proses pembibitan menggunakan umbi pasti bisa menghasilkan bibit berkualitas.

Rawat Hingga Layak Jual
Inilah tahapan terakhir pada cara budidaya bibit tanaman ketika proses pembibitan telah selesai dilakukan. Untuk merawatnya, terdapat 2 hal yang perlu dilakukan. Kedua hal tersebut antara lain penyiraman dan pemupukan serta pengendalian dari hama dan penyakit. Berikut tips singkat dari 2jenis perawatan tersebut :

1. Penyiraman dan Pemupukan
Untuk penyiraman, setiap orang pasti telah mengetahui bahwa kebanyakan jenis tanaman perlu disiram 2 kali sehari. Tapi ingat, terdapat beberapa catatan lain jika tanaman yang dibudidayakan adalah kaktus dan tanaman lain sejenisnya. Berbeda dengan penyiraman, kebanyakan orang tidak mengetahui bahwa pupuk yang berkualitas juga penting.

Untuk contoh, pupuk berkualitas adalah jenis pupuk yang di dalamnya mengandung Nitrogen, Posfor, dan kalsium atau sering disingkat dengan sebutan NPK. Untuk dosis pemupukannya, sesuaikan dengan jenis tanaman yang dipilih.

2. Pengendalian Hama dan Penyakit
Perlu diingat, melakukan pengendalian hama dan penyakit bukan berarti memberikan semprotan zat kimia pada bibit. Yang dimaksud dengan pengendalian hama dan penyakit adalah dengan menjaga lingkungan pertumbuhan bibit agar terjauh dari hal hal yang tidak diinginkan.

Tergantung jenis bibit yang dipilih, dalam beberapa hari bibit telah siap diedarkan. Tentu, keuntungannya pun cukup lumayan karena dari 1 pot saja, keuntungan nya pasti lebih dari 50 ribu rupiah. Sekarang, tidak sia sia bukan mempelajari tentang cara budidaya bibit tanaman terbaik?